Dari Cikarang sampai Australia, Menegakkan KalimatNya

Sabtu, 20 Maret 2010


Oleh Ust. Zainul Maarif

Islam adalah rohmatallil alamin. Inilah yang akhirnya membawa saya bekerja pada sebuah lembaga islam di Australia Islamic Council, setingkat MUI kalau di Indonesia. 



Karena tuntutan berda'wah di negara yang penduduknya mayoritas bukan islam, maka saya sampai di negeri ini. Tak disangka ternyata fasilitas berdakwah telah disediakan oleh negara. Sehingga berda'wah di sini tidaklah sesulit yang terbayang sebelumnya.


Setiap hari saya mengajar di Islamic School, dan juga mengajar masyarakat muslim di masjid. Selain itu saya juga mengajar mualaf bule untuk masuk Islam. Belakangan ini saya mendapatkan kegiatan tambahan untuk mengisi Bintal (Bimbingan Mental) di sebuah penjara imigrasi bagi para pendatang ilegal yang minta suaka ke Australia. 


Saya menjalani hari-hari dengan penuh kenikmatan seorang dai. Apabila ada kunjungan dari kedutaan Indonesia dari Perth, mereka menyempatkan bertemu dengan saya. Maka kini saya biasa bertemu dengan pejabat berpangkat sekelas jendral, seorang pilot kapal terbang dan lain-lain profesi penting laiinya. 


Sungguh hidup ini jika kita berniat baik Allah akan menolong kebaikan kita. Dan jika niat kita mencari akherat duniapun menyertainya. Dakwah adalah keniscayaan dan keikhlasan. Bukan untuk mencari pujian apalagi punyak motif yang tidak benar. Akhirnya dengan mujahadah mengemban sebuah tugas dakwah yang saya tekuni ini membuahkan keberhasilan dan kebaikan untuk masyarakat muslim Christmas Island Australia, insya Allah. 


Komitmen yang kuat, cita-cita yang tinggi bagi saya adalah dambaan yang akhirnya terwujud bukan hanya dakwah yang skupnya lokal tapi inernational. Ini saya yakin berkat do'a Ibu dan juga istriku.


Saya di sini sudah memasuki tahun ke tiga. Saya sangat mengharapkan doa dan dukungan dari para pembaca: semoga eksistensi dakwah dan perjuangan ini akan menjadi kontribusi kebaikan para da'i. Amin ya Robbal Alamin.


INTANSURULLAHA YANSURKUM WAYUSTABBIT AQDAMAKUM.

*Ust. Zainul Ma'arif adalah pemilik toko buku Al Fajri (gambar: orang ketiga dari kiri)

1 comments:

Eko Eshape mengatakan...

Dari jauh kita hanya bisa mengirimkan doa,
semoga semua tujuan mulia ini sakses gemilang
amin

Posting Komentar