Laporan: Eko Sutrisno
Sampai hari ini (24/3/10) ketinggian air praktis belum turun. Hasil pantauan di lokasi banjir Desa Labansari Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi kemarin (23/3/10), tinggi air sudah surut 30 cm. Tapi info pagi ini ketinggian air naik lagi 40 cm. Jadi praktis ketinggian air belum kunjung surut. Hal tentu mengakibatkan semakin banyak area yang tergenang dalam lima hari terakhir ini.
Masih dibutuhkan bantuan untuk saudara-saudara kita di lokasi banjir tersebut. Alhamdullilah, hasil dana dari DKM Al Muhajirin Jl. Kancil ditambah dari beberapa warga kancil di hari kemarin (23/3/10) terkirim lagi paket nasi sebanyak 250 bungkus, mie instant, kue kering, biscuit, bubur bayi dan lain-lain.
Selain dari DKM Al Muhajirin Jl. Kancil, tadi malam (23/3/10) tim dari DKM Al Ikhlas Jl. Rusa Cikarang Baru juga sudah mengirimkan bantuan melalui dua tim yang langsung datang ke lokasi. Tim pertama dipimpin oleh Ketua RW 09 Bapak Sugiharto, bersama Pak H. Maman dan Pak Otong berangkat jam 5 sore. Tim ini membawa nasi 50 bungkus dan 400 tusuk sate dan lontong yang dibeli dalam perjalanan menuju lokasi. Selanjutnya tim kedua berangkat ba'da Isya menyerahkan nasi sebanyak 100 bungkus dan uang dari jama'ah Al Ikhlas sebanyak Rp. 2.356.000 yang diserahkan langsung ke Lurah Agus Taufik.
Alhamdulillah, bantuan spontanitas warga Cikarang Baru tak hendti-hentinya berdatangan. Sudah 2 hari ini ibuibu majelis ta'lim Al Uswah Al Muhajirin Cikarang Baru berkoordinasi mengirim paket makan. Ahad, 21/03/10 terkirim 150 paket nasi bungkus, 12 dus air mineral dan uang sejumlah Rp. 100 ribu rupiah. Senin 22/3/10 juga mengirimkan 52 paket nasi bungkus, 100 sachet autan, 120 batang lilin dan uang sejumlah Rp. 200 ribu.
Sore harinya terkumpul lagi dari jamaah Masjid Al muhajirin sebesar Rp 500 ribu yang kemudian dibuatkan paket nasi bungkus yang akan dikirim keesokan harinya (23/3/10).
Kondisi banjir sendiri sampai saat ini masih stagnan. Desa Labansasari, 4 kampung telah tergenang. Total jiwa sekitar 1.600 orang masih membutuhkan banyak bantuan.
Bagi para donatur yang tergerak untuk mengirim bantuan bisa menghubungi Ciknews6 atau langsung ke Ust Ja'far (Hp. 087880411187) atau Lurah Agus Taufiq di 08129403459. Lurah Agus Taufiq adalah Lurah Desa Sertajaya yang tinggal di Labansari. Rumah beliau juga ikut terendam air sedalam 1.5 meter. Bantuan yang masih dibutuhkan berupa makanan siap saji, makanan bayi, air minum mineral, obat-obatan dan lain-lain.
Alhamdulillah, bantuan spontanitas warga Cikarang Baru tak hendti-hentinya berdatangan. Sudah 2 hari ini ibuibu majelis ta'lim Al Uswah Al Muhajirin Cikarang Baru berkoordinasi mengirim paket makan. Ahad, 21/03/10 terkirim 150 paket nasi bungkus, 12 dus air mineral dan uang sejumlah Rp. 100 ribu rupiah. Senin 22/3/10 juga mengirimkan 52 paket nasi bungkus, 100 sachet autan, 120 batang lilin dan uang sejumlah Rp. 200 ribu.
Sore harinya terkumpul lagi dari jamaah Masjid Al muhajirin sebesar Rp 500 ribu yang kemudian dibuatkan paket nasi bungkus yang akan dikirim keesokan harinya (23/3/10).
Kondisi banjir sendiri sampai saat ini masih stagnan. Desa Labansasari, 4 kampung telah tergenang. Total jiwa sekitar 1.600 orang masih membutuhkan banyak bantuan.
Bagi para donatur yang tergerak untuk mengirim bantuan bisa menghubungi Ciknews6 atau langsung ke Ust Ja'far (Hp. 087880411187) atau Lurah Agus Taufiq di 08129403459. Lurah Agus Taufiq adalah Lurah Desa Sertajaya yang tinggal di Labansari. Rumah beliau juga ikut terendam air sedalam 1.5 meter. Bantuan yang masih dibutuhkan berupa makanan siap saji, makanan bayi, air minum mineral, obat-obatan dan lain-lain.
0 comments:
Posting Komentar